Beban di setiap kehidupan pasti ada, dan kita harus bisa menanggung beban itu. Tapi ketika diri menjadi beban untuk orang lain itu sebuah kesakitan, dimana kita merasa tidak tenang. Kita harus tahu diri ketika menjadi beban orang dan harus tetap ada pengorbanan
Pengorbanan untuk hal kebaikan itu sangat wajib sekali, contohnya kebahagiaan. Sedikit sekali merasa bahagia ketika kita menjadi beban orang, kita akan keseringan mengalami kesedihan. Apalagi ketika kehidupan sehari-hari ditanggung orang lain, itu suatu beban bagi orang lain bukan? meski bahwasannya orang lain itu adalah keluarga(selain orang tua). Diusahakan hidup itu jangan jadi beban orang lain, usahakanlah sendiri meski terasa berat karena akan mendapat kepuasan sendiri. Tapi bila terlanjur kita masuk menjadi beban orang lain, tentunya kita harus tahu diri dan pastinya persiapkanlah lapang dada.

Hanya selalu bermohon kepada Allah mengharapkan kita menjadi hamba-Nya yang selalu diberi kekuatan dalam keadaan yang menyakitkan sekalipun

KEHIDUPAN?
Ya, kita terlahir ke dunia ini karena Allah. Dari awal kita balita sampai saat ini adalah sebuah perjalanan hidup, perjalanan hidup tidak selamanya mulus banyak rintangan yang harus kita hadapi. Rintangan bisa berupa masalah atau cobaan, hidup itu tidak mudah tapi jangan sampai kita menganggapnya terlalu sulit karena bagaimana pun Allah pasti memberikan kemudahan dikala kesulitan. Dikala senang kita diwajibkan untuk  selalu bersyukur, dikala sedih memang mungkin sifat manusiawi mengeluh itu tapi jangan sampai mengeluh itu membuat kita putus asa. Putus asa adalah hal yang paling dibenci Allah, maka dari itu hindarkan rasa putus asa tersebut. Dalam hidup selama kita masih hidup di dunia ini pastilah masalah dan ujian selalu ada, ketika diberikan ujian oleh Allah patutnya kita menyadari atau pun bisa dijadikan untuk memperbaiki diri, lebih mendekatkan diri kepada Allah dan mengingat Allah memberikan ujian kepada kita itu tandanya sayang. Bila merasa sesak di hati karena problema dunia, teruslah berdoa kepada Allah agar diberi kekuatan dan bisa menghadapi atau melewati problema tersebut dan teruslah juga memohon untuk selalu bisa sedikit diberikan ketabahan dan kesabaran dalam menghadapi semuanya.

Semoga kita menjadi hamba-Nya yang selalu beriman, dengan kita selalu sabar, tabah, dan tawakal ketika diberikan ujian oleh-Nya. Aamiin

Ketika mempunyai penyakit hati (Misal: Sombong, Ria, Iri dll) sulit agar hati itu kembali bersih, harus berjuang sangat keras dan tentunya istiqamah dalam memperbaikinya. Namun Islam tidak pernah memberatkan, tentunya selalu ada cara yang sederhana maka semuanya akan mudah kalau kita ada niat dan ridha dalam menjalani perbaikan tersebut. Tapi lebih baik pula sebelum terjadi punya penyakit hati kita harus mencegahnya banyak cara namun tidak harus semuanya langsung dicoba tapi langkah pertama mencoba selalu mengingat Allah karena dengan mengingat Allah, Insya Allah kita akan terhindar dari hal-hal yang menjerumuskan. Cukup itu dulu yang harus ditanamkan, untuk yang lainnya akan mengikuti seiringnya waktu. Kita harus sama-sama belajar sebagai sesama Muslim